Saat ini, Industri 4.0 telah membawa angin segar di industri manufaktur di seluruh dunia, termasuk Indonesia, dengan teknologi terkini yang menjadi solusi baru dari masalah yang sebelumnya tidak pernah diselesaikan. Industri 4.0 adalah revolusi Industri ke-4 yang ditandai dengan teknologi otomatisasi dan pertukaran data digital di industri manufaktur yang melibatkan sistem fisik siber. Industri yang menggunakan teknologi Industri 4.0 disebut “Smart Industry”. Di Indonesia, gerakan Industri 4.0 telah menjadi inisiatif pemerintah untuk berbagai macam industri.
Seiring kebutuhan Industri 4.0, Swiss German University mengajak Pusat Industri Digital Indonesia untuk bekerjasama di dalam mengadakan Acara Business and Technology Matching yang terdiri dari rangkaian promosi kegiatan kolaborasi untuk inovasi dan pengembangan teknologi, talkshow dan conference yang melibatkan para praktisi industri, akademisi dan entrepreneur yang rencananya akan diadakan pada tanggal 19 September 2023. Kegiatan ini ditujukan agar komunikasi dan kerjasama antara praktisi industri dan akademisi akan lebih sinergi dengan dibantu dorongan oleh Pusat Industri Digital Indonesia yang merupakan representasi dari pemerintah atau government. Dengan diselenggarakannya kegiatan ini, diharapkan inovasi yang berkelanjutan akan dapat terus terjadi dengan melibatkan triplehelix: industri, pemerintah serta institusi pendidikan dan riset.
Untuk meramaikan, acara ini juga akan mengajak peserta dari:
- CMEI: Conference on Management and Engineering in Industry, yang diadakan setiap tahun
- ACMIT: Annual Conference on Management and Information Technology, yang diadakan setiap tahun
Untuk bergabung di sesi pagi yang merupakan sesi plenary conference.
Bagi peserta yang berminat, dapat mendaftarkan diri ke http://bit.ly/BusTechMatch2023
Term of reference dari acara ini dapat dilihat di sini
